Mayor Inf Daeng Pasaka Bacakan Amanat Panglima TNI Pada Upacara 17-San

Minahasa, -Kepala Staf Kodim ( Kasdim ) 1302/Minahasa Mayor Inf Daeng Pasaka Bertindak sebagai Inspektur Upacara ( Irup ) pada upacara 17-san yang digelar di lapangan upacara Makodim jalan Manguni, Kelurahan Sasaran, Kecamatan Tondano Utara, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara, pada Rabu 17/01/2024 pukul 07.30 wita.


Dalam pelaksanaan Upacara 17-san kali ini yang bertindak sebagai Komandan Upacara ( Dan Up ) adalah Komandan Komando Rayon Militer ( Danramil ) 01/Tondano Kapten Inf Donny Lumenta, sedangkan yang bertindak sebagai Perwira Upacara ( Pa Up ) adalah Bintara Tinggi Tata Usaha Urusan Dalam ( Bati Tuud ) Koramil 02/Eris Pembantu Letnan Dua ( Pelda ) James Baure, sementara itu yang mendapatkan kehormatan sebagai Pengibar Bendera Merah Putih adalah Sersan Dua ( Serda ) J. Situmorang, Kopral Dua ( Kopda ) Zulham Arifin, dan Prajurit Kepala ( Praka ) Yudi Rahman, yang betugas sebagai Pembaca UUD-45 adalah Sertu Dwi Ediriyanto, Pengucap Sapta Marga adalah Praka Irwan Sukri Alwi, dan Pembaca Panca Prasetya Korpri adalah PNS Sunaryo.


Pada Upacara tersebut Mayor Inf Daeng Pasaka membacakan amanat Panglima TNI, Jendral TNI Agus Subiyanto SE, M.Si, "Para Perwira, Bintara, Tamtama dan segenap Pegawai Negeri Sipil TNI yang saya cintai dan saya banggakan dimanapun bertugas dan berada, Sebagai Insan yang beriman dan bertakwa, marilah kita senantiasa memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas ridhonya kita dapat melaksanakan upacara Bendera pada awal Tahun 2024 ini dalam keadaan sehat wal afiat, Ucapnya mengawali pembacaan sambutan tersebut.

Lanjut Kasdim, Segenap Prajurit dan Pegawai Negeri Sipil yang saya banggakan, Saya ucapakan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak karena mampu menyelesaikan program kerja dan anggaran tahun 2023 dengan baik, apabila ada hal-hal yang menjadi kendala, hendaknya dapat dijadikan evaluasi untuk pelaksanaan Progja tahun 2024. Pada tahun 2024 ini kita mempunyai tantangan untuk mengawal dan menyukseskan pesta Demokrasi dalam rangakaian Pilpres, Pileg, dan Pemilukada. Sesuai amanat Undang-undang nomor 34 tahun 2004, TNI memiliki kewajiban untuk menjaga stabilitas Nasional sehingga kita harus memastikan agar agenda politik nasional ini dapat berjalan dengan aman dan damai, Ujarnya.

Lebih lanjut Kasdim membacakan Amanat tersebut, Stabilitas keamanan nasional harus tetap terjaga sebelum, selama dan setelah rangkain pesta demokrasi tersebut. Netralitas TNI tetap harus kita junjung tinggi. Dalam hubungannya dengan Institusi lain, Optimalkan sinergitas TNI-Polri serta semua komponen bangsa lainnya dalam menjamin kondusivitas dan keamanan negara. Oleh karena itu, saya perintahkan kepada seluruh prajurit dan PNS TNI untuk berpegang teguh pada pedoman Netralitas TNI yang telah ditentukan, jangan terpengaruh pada berbagai isu yang digulirkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab sehingga TNI menjadi korban adu domba dan dibenturkan dengan masyarakat maupun pihak-pihak lainnya. Ungkapnya.


Diakhir sambutannya Panglima TNI menekankan, Pada kesempatan ini saya ingin menekankan bahwa segenap prajirit TNI dan PNS TNI harus meneguhkan integritas dan menjaga citra institusi TNI dimata masyaraka. hal itu dapat di implemntasikan melalui ketaatan pada aturan dan nilai-nilai etika, untuk membangun citra positif sebagai penjaga pertahanan negara, pelanggaran hukum seperti penyalah gunaan wewenang, Narkoba, perkelahian dengan masyarakat, main hakim sendiri, Curanmor, insubordinasi dan lain sebagainya akan dapat menggoyahkan pondasi kepercayaan masyarakat dan merugikan reputasi TNI. Oleh karena itu, menjaga disiplin bukan hanya kewajiban internal, tetapi juga investasi jangka panjang dalam hubungan harmonis antara TNI dan masyarakat, mari kita jaga Marwah TNI sebagai Tentara Rakyat, dengan senantiasa membantu kesulitan dan menjadi solusi permasalahan rakyat, ''Tegasnya.

Turut hadir dalam upacara 17-san tersebut antara lain, Kasdim 1302/Minahasa Mayor Inf Daeng Pasaka selaku Inspektur Upacara, Para Perwira Staf, para Danramil dan Pengganti sementara ( Pgs ) Danramil jajaran Kodim 1302/Minahasa berserta anggota mulai Koramil 01/Tondano hingga Koramil 19/Modoinding, ( Warno ).


Komentar

Postingan Populer